Rabu, 18 Agustus 2010

BAB I ETNOGRAFI INDONESIA

Etnografi berasal dari bahasa Yunani yaitu Etnos berarti bangsa dan grafis berarti tulisan atau deskripsi. Jadi ethnografi adalah tulisan atau deskripsi/gambaran tentang kebudayaan suatu suku bangsa di suatu tempat. Kajian ethnografi bersifat holistic atau menyeluruh, hal ini didasarkan pada pandangan bahwa budaya merupakan keseluruhan sistem yang terdiri dari bagian-bagian yang tidak dapat dipisahkan. Ethnografi merupakan kajian yang sangat penting dalam Antropologi, karena para Antropolog dapat mengetahui keidupan masyarakat secara lebih BHINEKA TUNGGAL IKA.

Bhineka Tunggal Ika berasal dari bahasa sanksekerta yaitu bhineka berarti beda,Tunggal Ika berarti satu. Bhineka Tunggal Ika berarti walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu. Menurut para ahli sejarah kata Bhineka Tunggal Ika pertama kali ditemukan pada Kitab Sutasoma karya Mpu Tantular saat Raja Hayam Wuruk berkuasa di Kerajaan Majapahit (1350-1389). Adapun keanekaragaman bangsa Indonesia antara lain diakibatkan oleh: Keadaan Geografi,Etnis,dll.
Makna Bhineka Tunggal Ika bagi bangsa Indonesia antara lain :
• Bhineka Tnggal Ika mendasari perwujudan integrasi nasional .
• Pancasila sebagai salah satu isi (substansi) yang berfungsi didalam proses integrasi nasional.
• Integrasi nasional berkaitan dengan pembangunan kebudayaan secara nasional.
• Budaya nasional sebagai sistem gagasan yang menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia.
• Penggambaran perwujudan budaya nasional melaui pakaian, bahasa, perilaku, dan artefak.

Pancasila dalam proses integrasi nasional memiliki fungsi yaitu :
1. Sebagai jiwa bangsa Indonesia.
2. Sebagai kepribadian bangsa.
3. Sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia pada waktu mendirikan negara.
4. Sebagai sumber dari segala sumber hukum atau sumber hukum bagi negara.
Fungsi Konsep Bhineka Tunggal Ika antara lain : sebagai semboyan bangsa Indonesia, berkaitan dengan perwujudan Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional. Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam penyelengaraan kehidupan bermasayrakat,berbangsa dan bernegara. Konsep ini antara lain dapat diartikan sebagai cara memandang Indonesai sebagai satu kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan nasional. Penjabaran mengenai hal ini bisa dilihat sebagai berikut :
• Ideologi : Indonesia sebagai satu kesatuan ideologi Pancasila.
• Politik : Indonesia sebagai satu kesatuan politik kenegaraan dalam wadah negara kesatuan RI.
• Ekonomi : Indonesia sebagai satu kesatuan ekonomi nasional.
• Sosial : Indonesia sebagai satu kesatuan masyarakat walaupun terdiri dari banyak suku bangsa.
• Budaya : Indonesia sebagai satu kesatuan budaya nasional didukung oleh budaya daerah.
• Pertahanan dan keamanan : Indonesia sebagai satu kesatuan petahanan dan keamanan terhadap kemungkinan adanya ancaman, tantangan, halangan, gangguan baik dari luar maupun dari dalam yang dapat mengganggu keamanan dalam negeri.
• Nasional : Indonesia sebagai satu kesatuan bangsa yang bulat dan utuh

Keanekaragaman budaya dan suku-suku bangsa Indonesia harus dijadikan modal dasar dan kekayaan dalam pembangunan nasional jangan sebaliknya menjadi bahan pertentangan dan permusuhan yang mengarah kepada diintegrasi bangsa. Kebudayaan dan suku-suku bangsa tersebut antara lain :

Comments :

1
Pojok Sejarah mengatakan...
on 

bagus amat materinya

Posting Komentar

 

Copyright © 2009 by Pojok Sejarah

Template by Blogger Templates | Powered by Blogger